KABARCAKRAWALA.COM, Bukittinggi – Seorang anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) dengan pangkat Brigadir dan inisial R dari Polresta Bukittinggi sedang menjalani pemeriksaan oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Kepolisian Daerah Sumatera Barat terkait dengan viralnya video yang menunjukkan polisi tersebut sedang menilang sejumlah warga. Video tersebut telah menjadi sorotan luas di media sosial dan mengundang perhatian publik.
Kapolresta Bukittinggi, Kombes Pol Yessi Kurniati, mengonfirmasi bahwa Brigadir R tengah diperiksa oleh Propam terkait dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh oknum polisi tersebut dalam menjalankan tugasnya. Kapolresta juga menekankan bahwa pemeriksaan ini dilakukan karena dugaan pelanggaran yang tidak dapat ditolerir, dan apabila terbukti bersalah, tindakan sesuai akan diambil.
Yessi Kurniati juga mengimbau kepada warga dan konten kreator agar bijak dalam menggunakan media sosial. Ia menekankan bahwa perlu menjaga citra Bukittinggi dan Sumatera Barat secara umum. “Jangan menjelek-jelekkan karena nama Bukittinggi dan Sumbar juga yang rugi,” tegasnya.
Sebelumnya, tersebar beberapa video yang menunjukkan polisi lalu lintas di Bukittinggi sedang menilang beberapa kendaraan. Salah satu narasi dalam video tersebut mengindikasikan bahwa uang tilang yang diminta oleh polisi tersebut dianggap tidak masuk akal. Video ini telah menciptakan kegaduhan di masyarakat dan memicu berbagai reaksi.
Yessi Kurniati sebelumnya telah meminta maaf atas video yang menjadi kontroversi dan menimbulkan ketidaknyamanan di tengah masyarakat. Melalui akun resmi Polresta Bukittinggi, ia menyatakan permohonan maaf dan mengakui video tersebut sebagai kritik yang akan dijadikan evaluasi dalam menjalankan penegakan hukum dengan lebih humanis serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.