Laporan dugaan pencemaran nama baik oleh Kadis DKP dan Kadisbud Sulbar terhadap aksi mahasiswa beberapa hari lalu di Polresta Mamuju menuai kecaman dari berbagai elemen mahasiswa di Sulawesi Barat.
Ketua FPM-KAM Miftahul Hair ikut berkomentar, Iya menyampaikan keprihatinannya terhadap apa yang dilakukan oleh Kadis DKP dan Kadisbud Sulbar menurutnya Apa yang dilakukan dua pejabat Publik Sulbar merupakan contoh bobroknya pemerintahan di Sulawesi Barat sehingga sangat penting PJ Gubernur mengambil sikap dan mencopot kedua kepala dinas yang dinilai tindak mencerminkan sikap pejabat publik.
Lanjut Miftahhul Hair pemerintah tidak seharusnya anti terhadap kritik, Kawan-kawan kan hanya menyampaikan hak konstitusional mereka untuk menyuarakan pendapat dan tentu kritik dari mahasiswa seharusnya menjadi pengingat bagi pemerintah agar kebijakan lebih pro lagi terhadap kemaslahatan masyarakat.
Kami turut prihatin terhadap respon dari dua kepala dinas dan meminta seluruh elemen mahasiswa dan pemuda untuk terus mengutuk dan mengecam laporan kedua kepala dinas yang telah memperlihatkan kebobrokan dan telah mencederai pemerintah Sulawesi Barat dan membungkam kebebasan berpendapat tutup Ketua Forum Pemuda Mahasiswa Kabupaten Mamasa (FPM-KAM).